BerikutNama-nama Jalan di Medan era 1940-an: Dutch -> Indonesia A Achterweg - Peringgan Adindaweg - Erna Nasution Adolfstraat - Chintow Amaliastraat - Sun Yat Sen Adreaeweg - Getah Arnhemiastraat - Pantjur Baru Avroslaan - Wahidin B Ballotstraat - Djalan Delhi Banckertlaan - Monginsidi Beatrixlaan (zie Prises Beatrixlaan) MEDANAREA. 18 Februari 2014 - 09:18:19 WIB / By Admin / dibaca 43749 pembaca. Alamat Kantor : Jl. Rahmadsyah No. 2 Medan. Telp. (061) 7342208. Nama Camat : HENDRA ASMILAN, S.IP, M.AP. Kecamatan Medan Area terletak di wilayah Tenggara Kota Medan dengan batas-batas sebagai berikut : • Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Medan Kota. Berikutdata nomor NPSN & alamat lengkap Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri dan Swasta di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. JL. TILAK NO. 108, KEC. MEDAN KOTA, KOTA MEDAN Status : NEGERI; SMA N 11 MEDAN NPSN : 10210875 Daftar Nama PT & Alamat Perusahaan di Kawasan Industri Hyundai Lippo Cikarang Berikut informasi data alamat DaftarSMK di Kota Medan, Sumut. SMF S YPFSU MEDAN Alamat : JL. ABDUL HAMID NO. 56 B Status : Swasta; SMK (SMEA) AL WASLIYAH 4 MEDAN Alamat : JL.SM RAJA /GARU II NO. 2 Status : Swasta; SMK (SMEA) AL-AZHAR MEDAN Alamat : Jl.Pintu Air Iu P.Bulan Medan Sum-Sel Status : Swasta; SMK (SMEA) AL-FATTAH Alamat : JL. CEMARA NO. 172 Status : Swasta Jumlah Sementaranama-nama Pahlawan Revolusi juga bertebar menjadi nama jalan di kota Medan. Termasuk Jalan DI Panjaitan, Jalan S.Parman, Jalan Sutoyo Siswomihardjo, Jalan Haryono MT, Jalan Brigjen Katamso, Kolonel Sugiono, dan lain lain. Editor Alpri Widianjono BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Di Banjarmasin banyak nama jalan yang diambil dari nama pahlawan nasional. Terutama di pusat kota, di antaranya menggunakan nama-namapPahlawan Revolusi. Nama Pahlawan Revolusi tersebut, yaitu Jalan Ahmad Yani yang membentang dari dalam kota hingga luar kota. Rapattersebut digelar di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu, Jl Balai Kota, Kelurahan Tanamodindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/11/2021) pagi. Kepala Dinas Tata Ruang dan Pertanahan Kota Palu Muhammad Rizal mengatakan, pengusulan nama jalan itu karena ruas jalan yang belum ditetapkan penamaannya, seperti di Kotasuci Makkah berada pada sekitar 100 km dari arah pantai Laut Merah kota Jeddah, mengalami musim dingin, berbunga, panas dan musim gugur dan mempunyai nama-nama dan julukan indah, mengandung nilai. Dari Jeddah menuju Makkah melintasi jalan lebar dengan aspal hotmix bagus bagaikan jalan tol. Dalam jarak tempuh sekitar 50 km perjalanan terlihat monumen besar gapura pintu masuk ke kota Makkah. 03IZGQ. Bosscha, Bandung Foto Shutter stock Nama Jalan Layang Tol Jakarta-Cikampek II Tol Layang Japek II resmi diganti menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed. Jalan tol tersebut kini resmi berganti menjadi Tol Layang MBZ, akronim dari nama sang pangeran Uni Emirat Arab Sekretaris Negara Pratikno, mengatakan pergantian nama tol yang dioperasikan PT Jasa Marga Tbk JSMR ini lantaran nama Presiden Jokowi, lebih dulu menjadi nama jalan di Abu Dhabi, Ibu kota Uni Emirat Arab UEA.Namun, jauh sebelum Mohamed Bin Zayed, beberapa tokoh dunia sudah lebih dulu diabadikan di sudut-sudut di berbagai wilayah di Indonesia. Berikut kumparan rangkum empat tokoh dunia yang disematkan ke dalam nama jalan di Patrice Lumumba, JakartaPatrice Lumumba, tokoh dan pemimpin kemerdekaan Kongo Foto Wikimedia CommonsJalan Patrice Lumumba, diambil dari nama tokoh dan pemimpin kemerdekaan Kongo. Namanya dijadikan nama suatu jalan di daerah Gunungsahari, Jakarta, oleh Soekarno sebagai tanda solidaritas negara-negara pada masa Orde Baru nama jalan ini diganti menjadi Jalan Angkasa, karena Patrice Lumumba dianggap beraliran kiri. Sekarang namanya masih dijadikan nama jalan di Kota Surabaya, Kota Padangsidempuan, dan Kota Medan2. Jalan PJ Nehru, MedanPM India Jawaharlal Nehru adalah sosok yang mewakili India saat KAA berlangsung Foto Helinsa Rasputri/kumparanPandit Jawaharlal Nehru merupakan Perdana Menteri India yang sangat terkenal pada masanya. Beliau juga berperan besar bersama Bung Karno dalam mendirikan gerakan Non Blok pada awal mengherankan bila namanya diabadikan pada sebuah nama jalan di Kota Medan, Sumatera Utara. Kebetulan Kota Medan merupakan tempat yang penduduknya sangat beragam dan memiliki etnis keturunan India yang cukup Pasteur, BandungSuasana kendaraan yang melaju menuju Kota Bandung usai keluar Gerbang Tol Pasteur, Bandung. Foto Novrian Arbi/AntaraPasteur, nama jalan paling populer di Bandung juga diambil dari tokoh dunia, yaitu Louis Pasteur. Ia merupakan ilmuwan kelahiran Prancis yang berhasil menemukan cara mencegah pembusukan makanan hingga beberapa waktu lamanya, dengan proses pemanasan yang biasa disebut Jalan Pasteur diambil lantaran keberadaan Bio Farma di Jalan Pasteur No 28. Biofarma adalah salah satu lembaga pengembang vaksin dengan dasar penemuannya dari Louis Pasteur sendiri menjadi lekat karena Bio Farma pernah menyandang kata Pasteur di belakang namanya. Bio Farma didirikan 1890, yang kala itu bernama Landskoepok Inrichting en Instituut tersebut kemudian diubah oleh Pemerintah Indonesia ketika terjadi nasionalisasi perusahaan Belanda antara tahun 1955 hingga 1960. Selain dikenal dengan Bio Farma, nama Pasteur juga identik dengan pintu tol masuk Kota Bosscha, BandungObservatorium bosscha ITB. Foto Shutter StockObservatorium Bosscha merupakan salah satu tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia. Observatorium ini dibangun pada zaman penjajahan Belanda oleh Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging NISV pada tahun Bosscha diambil Karel Albert Rudolph Bosscha. Ia adalah tokoh penting dalam pengembangan perkebunan teh di Pangalengan, Bandung, Jawa banyak menyumbangkan pikiran, tenaga, dan dana bagi kepentingan-kepentingan sosial dan pembangunan Kota Bandung, seperti Observatorium Bintang Bosscha di Lembang, Balai Keselamatan di Jalan Jawa, sekolah bagi penyandang tuna rungu dan tuna 1923, bersama dengan Nederlandsch Indische Sterrenkundige Vereeniging perkumpulan ahli asronomi Hindia Belanda, ia mendirikan peneropong bintang di Lembang yang kini dikenal sebagai Observatorium Bosscha. Keberadaan teropopong ini mulai terganggu dengan maraknya pembangunan fisik di sekitar Bandung Utara dan Lembang. Eksplor berbagai tempat wisata di Medan ini!Siapa yang penasaran liburan ke Medan? Ibukota Sumatera Utara ini memang menyimpan banyak tempat wisata yang oke, baik di dalam kota maupun di sekitarnya. Selain wisata sejarah maupun budaya, ada tempat kuliner yang juga wajib dikunjungi selama di sana!Kalau kamu tertarik untuk eksplor tempat wisata di Medan dan sekitarnya, cek daftar tempat wisata di Medan yang paling populer dan biasanya wajib dikunjungi oleh wisatawan. Apa aja?1. Istana MaimunIstana Maimun bisa dibilang merupakan tempat wisata terpopuler di dalam area Kota Medan. Merupakan istana Kesultanan Deli dan menjadi ikon Kota Medan, istana ini didesain oleh arsitek dari tentara Kerajaan Belanda untuk Sultan Deli. Arsitekturnya inilah yang membuat istana ini unik dan begitu populer - desain interiornya memadukan unsur-unsur Melayu, Islam, Spanyol, India, Belanda, dan bahkan Istana Maimun telah berubah menjadi sebuah museum dan salah satu tempat wisata di Medan yang populer. 2. Museum Tjong A Fie MansionTjong A Fie Mansion adalah sebuah mansion di Kota Medan yang dibangun oleh Tjong A Fie, seorang pedagang sukses di kota Medan pada akhir abad 19 hingga awal abad 20 dan menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh di kota ini. Mansion ini sekarang telah disulap menjadi sebuah museum, dan kamu pun bisa datang dan mengagumi bangunannya yang bergaya Art Deco dengan kombinasi pengaruh budaya China dan Eropa. 3. Masjid Raya Al-MashunMasjid Raya Medan atau Masjid Raya Al-Mashun adalah sebuah masjid besar di Kota Medan. Masjid ini dibangun di masa Kesultanan Deli, dengan gaya arsitektur perpaduan Maroko, Spanyol, dan Melayu. Bentuknya pun unik seperti segi delapan, membentuk bagian dalam yang berbeda dibandingkan masjid lain pada luas Masjid Raya Medan ini mencapai 5 ribu meter persegi dan mampu menampung hingga jamaah!4. Tjong Yong Hian GalleryTjong Yong Hian Gallery adalah sebuah taman yang dibangun oleh Tjong Yong Hian, salah satu pengusaha sukses sekaligus tokoh berpengaruh lainnya di Kota Medan di akhir abad 19. Ia juga merupakan kakak Tjong A Fie, sang pendiri Museum Tjong A Fie Mansion - keduanya bahu membahu membangun bisnis untuk menjadi salah dua orang terkaya di yang disebut juga Taman Kebun Bunga atau Taman Tjong Yong Hian ini diresmikan pada 2011, dan dulunya merupakan rumah dari Tjong Yong Hian. Taman ini pun dibuka sebagai salah satu tempat wisata di Medan, untuk mengenang peran besar Tjong Yong Hian dalam perkembangan ini sangat menyenangkan buat dikunjungi - baik untuk foto-foto, atau untuk bersantai mendamaikan pikiran dengan tamannya yang ditata rapi dan kolam kecilnya yang terlihat cantik!5. Ucok DurianUcok Durian memang hanya salah satu dari banyak penjual durian di Kota Medan, tapi saking terkenal dan legendarisnya tempat ini, sudah bisa kita sebut sebagai salah satu tempat wisata di Medan! Soalnya, ini memang jadi salah satu tempat yang wajib banget dikunjungi saat liburan ke Medan, tentu terutama bagi para pecinta terkenalnya tempat ini, Presiden Joko Widodo aja sampai datang ke sini tahun 2017 Toko Pusat Bolu MerantiSatu lagi tempat di Kota Medan yang populer dan wajib dikunjungi oleh hampir semua orang yang liburan di Medan! Toko Pusat Bolu Meranti yang kini punya bentuk baru dengan desain modern di Jalan Kruing Simpang Razak No. 7C Medan ini memang wajib kamu kunjungi untuk membeli Bolu Meranti, oleh-oleh wajib dari gulung Meranti yang khas dihargai Rp 80-90 ribu di sini. Selain itu, kamu juga bisa membeli berbagai makanan lainnya seperti Bolu Sunkist, Bika Ambon, Lapis Legit, Kue Sus, Nastar, Pancake Durian, Brownies, hingga Maha Vihara Maitreya Cemara AsriMaha Vihara Maitreya Cemara Asri atau yang lebih sering disebut Vihara Cemara Asri adalah salah satu vihara terbesar di Indonesia. Dibangun pada 1991 dan diresmikan pada 2008, vihara ini memang benar-benar luas - dibangun di lahan seluas 4,5 hektare dan mampu menampung hingga orang di tiga balai Cemara Asri juga jadi salah satu daya tarik wisata di sekitar Medan karena ornamen khas Tiongkok-nya yang memberikan pemandangan unik. Selain itu, di sini juga ada Taman Avalokitesvara, taman bermain anak, dan toko lagi, vihara ini terletak di sebelah danau kecil yang asri dengan banyak pepohonan di sekitarnya lho. Kamu bahkan bisa melihat burung-burung bangau di danau tersebut saat berkunjung ke Cemara The Le Hu GardenLe Hu Garden awalnya merupakan taman pribadi di halaman rumah, yang kemudian disulap menjadi sebuah tempat wisata taman yang ditata baik. Pengembangannya sangat serius, sampai bahkan dibuat danau buatan di sini! Hal ini bikin The Le Hu Garden makin terasa asri dan menyenangkan buat pun sejuk karena cukup jauh dari pusat Kota Medan - hampir 1 jam dengan mobil ke arah selatan kota. Karena bentuknya yang cantik, tempat wisata di Medan yang satu ini juga sering jadi area foto pre-wedding, lho!9. Rahmat Zoo and ParkRahmat Zoo and Park adalah sebuah kebun binatang di Perbaungan, Serdang Bedagai, yang dibangun oleh pengusaha pariwisata sekaligus aktivis lingkungan Dr. H. Rahmat Shah. Meski cukup jauh dari kota Medan sekitar 1,5 jam dengan mobil, namun kebun binatang ini cukup terkenal di antara masyarakat Medan maupun wisatawan. Maklum, kebun binatang ini memang didesain dengan sangat cantik dan asri!Di atas lahan seluas 20 hektare, Rahmat Zoo dan Park pun menjadi tempat edukasi tentang berbagai flora dan fauna endemik, sekaligus area konservasi juga. Didesain dengan cantik, kebun binatang ini sangat menyenangkan buat dikunjungi - benar-benar terasa berbeda dibanding kebun binatang pada umumnya!10. Danau TobaBagi sebagian besar orang, Danau Toba adalah alasan utama untuk liburan ke Medan! Terletak sekitar 150km di selatan Kota Medan, berbagai area wisata di sekitar Danau ini bisa dicapai dengan berkendara minimal 4 jam dari Medan. Cukup jauh, dan akan lebih baik jika menginap di berbagai hotel yang ada di sekitar Toba jika ingin ke sana. Opsi lainnya adalah mengikuti Day Tour dari Medan agar bisa beristirahat sepanjang perjalanan dan enggak capek Air Terjun SipisopisoAir Terjun Sipisopiso adalah air terjun di Desa Tongging, Kabupaten Karo. Letaknya tidak jauh dari salah satu dari sekian banyak viewpoint ke Danau Toba yang tersebar di sisi danau terluas di Indonesia tersebut. Sipisopiso pun jadi salah satu tempat wisata yang paling banyak dikunjungi wisatawan saat berlibur ke Danau dengan ketinggian mencapai 120 meter dan debit air yang deras, Air Terjun Sipisopiso punya pemandangan yang luar biasa keren, bahkan dari kejauhan. Airnya terjun dengan bentuk vertikal sempurna dari atas ke bawah, memberikan pemandangan alam yang sangat Bukit Holbung SamosirKalau kamu berhasil mendaki hingga titik terbaik di Bukit Holbung, kamu dipastikan bisa melihat dua pemandangan yang sama indahnya di satu sudut, kamu akan bisa melihat Danau Toba dari ketinggian, sementara saat beralih ke sudut pandang yang lain, kamu akan melihat barisan perbukitan yang tersusun indah seolah dibuat oleh seniman Holbung di Samosir memang begitu spesial karena dua pemandangan luar biasa yang ditawarkan tadi. Untuk menanjak ke atas pun tidak dibutuhkan usaha terlalu berat karena jaraknya dari loket tiket hanya sekitar 15 panduan wisata Indonesia lainnya dari Klook! Banyak masyarakat Kota Medan yang kerap salah mengadukan keluhan jalan rusak ke dinas Pekerjaan Umum. Hal tersebut dikarenakan banyak masyarakat yang kurang mengetahui status jalan tersebut dikelolah oleh Provinsi atau kota Medan. Sebab pemerintah tidak akan bisa memperbaiki jalan apabila bukan masuk dalam wilayah pekerjaannya. Status jalan itu telah di atur dalam Peraturan Pemerintah PP Nomor 34 Tahun 2006 tentang jalan. Dimana status jalan terbagi menjadi lima jenis antara lain jalan nasional, jalan provinsi, jalan kabupaten, jalan kota dan jalan desa. Untuk Kota Medan terbagi dalam dua bagian yakni jalan provinsi dan jalan nasional. Jalan Nasional adalah jalan yang dikelola oleh Kementerian PUPR yang meliputi 4 kelompok yakni jalan arteri primer, jalan kolektor primer penghubung antar-ibu kota provinsi, jalan tol bebas hambatan, dan jalan strategis nasional. Sementara Jalan Provinsi jika merujuk pada PP Nomor 34 Tahun 2006 merupakan jalan kolektor yang menghubungkan ibu kota provinsi dengan ibu kota kabupaten atau kota dalam satu provinsi tersebut. Selain itu, jalan provinsi juga bisa berupa jalan kolektor primer yang menghubungkan antar-ibu kota kabupaten/kota . Untuk itu berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan berikut Tribun Medan beri informasi jalan apa saja yang merupakan jalan Nasional dan Provinsi. Baca juga TRIBUN-MEDAN-WIKI Menilik Tradisi Adat Turun Tanah pada Masyarakat Melayu Langkat Jalan Nasional di Kota Medan terdiri dari - Jalan Binjai Raya- Jalan Industri - Jalan Gagak Hitam- Jalan Ngumban Surbakti- Jalan Nasution- Jalan Singsingamangaraja- Jalan Pertahanan- Jalan Cemara- Jalan Kolonel Bejo- Jalan Pancing- Jalan Krakatau Ujung- Jalan Letda Sujono-Belawan- Jalan Asrama- Jalan Kapten Sumarsono- Jalan Helvetia- Jalan Pertempuran- Jalan Yos Sudarso- Akses Tol Medan-Belawan- Jalan Jamin Ginting. Baca juga TRIBUN-MEDAN-WIKI, Jalan Tol Binjai Resmi Beroperasi, Berikut Tarif Sesuai Golongan dan Jarak Tempuh Jalan Provinsi di Kota Medan Terdiri dari - Simpang Nasution-Batas Kota Medan- Jalan Setia Budi Simpang Dr Mansyur-Simpang Jalan Flamboyan- Jalan Setia Budi Simpang Simpang Flamboyan-Simpang Jalan Jamin Ginting- Simpang Jalan Ngumban Surbakti- Jalan Flamboyan- Jalan Gatot Subroto - Jalan Marelan Simpang kantor -Batas Deli Serdang- Jalan Seruwai Akses kawasan Industri Medan- Deli Serdang- Jalan Marelan Simpang Jalan Pertempuran- Batas Medan- Jalan Buddin-Batas Kabupaten Deli Serdang. cr5/